Sinopsis dan Review Film Heartbreak Motel (2024)

Sinopsis Film

Film Heartbreak Motel disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko dan mengangkat kisah cinta segitiga yang penuh gejolak dengan latar belakang dunia selebritas. Cerita berfokus pada Ava Alessandra (Laura Basuki), seorang wanita yang mengalami trauma masa kecil, dan terjebak dalam hubungan tidak sehat dengan pacarnya, Reza Malik (Reza Rahadian), seorang aktor terkenal yang penuh dengan karisma dan ambisi. Ava, yang merasa dihantui oleh masa lalunya, memutuskan untuk menyamar menjadi orang biasa dan menginap di sebuah motel untuk menghindari perhatian media, setelah kabar mengenai insiden penganiayaan yang melibatkan Malik menyebar.

Di motel tersebut, Ava bertemu dengan Raga Assad (Chicco Jerikho), yang memperkenalkan dirinya sebagai sosok yang lebih sederhana dan jauh dari dunia glamour yang pernah dijalaninya. Seiring berjalannya waktu, ketiga tokoh ini terperangkap dalam hubungan yang penuh dengan kebohongan, pengkhianatan, dan perasaan yang rumit. Ava berusaha menghadapi luka lama untuk memulai hidup baru, sementara Malik yang terobsesi dengan Ava mencoba merebut kembali hatinya.

Review

Heartbreak Motel membawa penonton ke dalam perjalanan emosional yang penuh dengan konflik batin dan kisah cinta yang tidak biasa. Dengan penggarapan visual yang menarik, Angga Dwimas Sasongko menggabungkan teknik sinematografi yang unik, menggunakan tiga jenis kamera (digital, 16mm, dan 35mm), yang mencerminkan tiga fase berbeda dalam hidup Ava. Hal ini memberi nuansa yang berbeda untuk setiap babak cerita dan memperkuat perasaan yang dialami oleh karakter utama​.

Salah satu daya tarik utama film ini adalah akting dari para pemain utamanya. Laura Basuki dan Reza Rahadian kembali menunjukkan kemampuan akting mereka yang luar biasa, meskipun ada kekurangan dalam pengembangan hubungan antar karakter. Sebagian kritikus menganggap bahwa meskipun akting mereka solid, beberapa momen emosional terasa kurang mendalam dan lebih terkesan mekanis, terutama dalam dinamika antara Basuki dan Rahadian​.

Meski begitu, karakter Raga yang diperankan oleh Chicco Jerikho membawa sedikit keseimbangan dalam ketegangan yang ada, meskipun perannya terbilang kurang dikembangkan dengan maksimal. Selain itu, aspek visual dan musik film ini mendapatkan pujian tinggi, terutama scoring orkestra yang digunakan untuk menambah intensitas drama yang ditampilkan​.

Namun, meskipun film ini menawarkan kualitas sinematik yang menarik, cerita dan beberapa karakter utama cenderung terjebak dalam klise melodrama. Alur cerita yang seharusnya menggugah hati justru terkadang terasa berlebihan dan kurang menyentuh inti dari permasalahan yang ada, membuat penonton merasa lebih banyak melihat drama daripada merasakannya.

Rating: 7/10

Heartbreak Motel menawarkan pengalaman sinematik yang menarik dengan penggunaan teknik visual yang unik dan akting solid dari para pemeran utama. Namun, meskipun cerita memiliki potensi besar, beberapa aspek emosionalnya terasa kurang mendalam dan cenderung mengikuti formula melodrama. Secara keseluruhan, film ini layak ditonton, terutama bagi penonton yang menyukai kisah cinta kompleks dengan latar belakang dunia selebritas, tetapi mungkin tidak cukup menggugah bagi mereka yang mencari cerita yang lebih orisinal dan penuh kejutan.